Senin, 10 November 2008

Bidadari goes to pelaminan

BeTe juga waktu aku terlambat dengar darinya tentang keputusannya untuk melepasa massa lajang, diam menjadi pilihannya untuk tidak memberitahukan kepada bidadari lain proses perkenalannya dengan si jaka. Mungkin kalau gak karena berita gempa di TV aku bakal lama tau, karena khawatirnya diriku segera kutanya kabar dirinya dibengkulu sana. Ternyata tidak terjadi apa-apa pada dirinya, malah aku yang dilanda gempa tepat dihatiku (hiperbola banget ya ...gempa..kekekekekkk), "gie doain aja ya semuanya berjalan lancar aku baru aja di khitbah dan bulan 11 nanti insya allah aku akad" permintaanny, waktu aku ganggu dia kapan nikah. Kontan aja aku kaget, setelah aku tanya ke beberapa bidadari yang lain sudah mengetahui berarti aku orang ke tiga donk yang tau,bete2 ah bete2 ah (lagu indra bekti feat dewi).

Minggu tanggal 2 november aku menerima undangan dari sari , haruku baca sms undangannya. Terbayang waktu kuliah masih kita jalan bersama dikampus bercanda, mengerjakan tugas bareng dan beberapa bidadari yang lain pasti ingat waktu bermalam dirumah sari waktu itu aku gak ikut, sekarang pasti gak bisa lagilah wong sudah ada jiwa yang lain yang akan selalu menemaninya. Aku biasa manggil dia dengan sebutan tri kadang juga sari, aku bilang dia tu rezekinya muluzzzz banget hanya pasir yang menjadi rintangannya, pasir bukan kerikil dan tikungan terjal yang jadi rintangannya. Lulus kuliah bisa berkarir langsung dan akhirnya di pinang seorang ikhwan subhanallah hanya itu yang sering kuucapkan ketika mendengar berita-berita darinya..

Bidadari yang bertugas dibengkulu akhirnya melepas status lajangnya tanggal 08 November 2008, Tri sari ningsih dan Syamsul bahri. Tepat jam 20.45 08 november 2008 sari resmi menjadi Ny. Syamsul Bahri Terjawab sudah siapa yang diantara kita yang deluan menyempurnakan setengah diennya, mengakhiri masa lajangnya . Selamat sari semoga berkah Allah selalu bersamamu dan keluarga yang kalian bina bersama.


Tidak ada komentar: