Medan lagi...

Medan lagi euy...untuk ngikut workshop eagle award artinya liburan lagi sabtu dan minggu dimedan.

Jumat 130309, sampai di loket pelangi jam 07.00, ikut kekantor abah untuk absen baru setelah itu kerumah. workshop eagle award dan pulang malam. Berniat besok untuk silaturahmi dengan sonya dan teman-teman yang lain kususun rencana dan menelefon orang yang dimaksud.

Sabtu 140309, Entah kenapa rasa itu datang mendera lagi. terdiam setelah shalat shubuh dan kemudian aku terlelap kembali, segan juga sich sama mamak tapi rasa itu, rasa malas datang tanpa permisi ditambah lelah dan letih, jadilah semua rencana gagal. Gak mood untuk ngelakukan semuanya bertemu orang apa lagi jalan-jalan sama teman-teman maupun sendiri. akhirnya hanya berleha-leha dengan ponakan dan nonton 3 besar Idola Cilik. ^__^. Pokoknya gak mood ngapa-ngapain, memilih untuk diam dirumah dan melepas kepergian abah dan mamak ke Prapat ke kawainan bang madhan, katanya si mamak dan abah mau nostalgia masa awal perkawinan (beuhhhh). Malamnya nurul demam (pantas gak lahap dia makan mie kesuakaannya) setelah pengakuan kesalahan darinya ternyata dia minum Es di acara Ultah temannya tadi siang (beuh minum tuch es baru juga sembuh seminggu yang lalu..).

Minggu 150309, Rencana awal aku mengantar nuruk Try Out di Azkia dan kemudian aku berduaan dengan BK 3560 KV pergi ke tempat yang kami suka,setelah itu kembali jemput nurul jam 11 , makan siang di kawinan kakaknya Noni dan kemudian nonton Jermal (film dokumenter yang diangkat menjadi sinema) . Ternyata eh ternyata gagal rencana, nurul sakit  (demam) demamnya pun belum turun juga, akhirnya diriku menemaninya, kapan lagi kalau gak sekarang berbakti sama adek ^__`. malam ini juga diriku pulang jam 21.00 aku kira gak bakal diantar abah, eh ternyata abah jam 15.30 nelfon kalau mereka sudah sampai di perbaungan dan bebrapa menit lagi sampai dan akhirnya tetap abah yang antar (Mantabs abahku...). "Anak ini gak mau sehat"  terdengarku mamak, sedikit ketus ke nurul karena nuruk gak mau makan, aku langsung aja nimpalin (beuh usil banget ya sikakak) "uenaknya ko yun, aku sekarang dah tau enaknya sehat yun, kemaren aku sakit demamnya kayakmu sendiri di banda, gak ada yang buatin aku air gula (secara aku suka air gula daripada teh manis) nah dirimu ada mamak yang buatin, makan disuapin kemarena aku disuapin tanganku sendiri. jadi kalau sakit tuch gak enak, aku dah tau mak, sehat itu enak banget" dan mamak merespon "baguslah kalau dah tau, tapi ku tengok masih ajanya makan ayam goreng pake saos" wkakwkakkakkkk, si nurul pun senyum manis .

Asli di medan kemaren aku menikmati suasana rumah, dari mulai mengenali kembali harumnya rumah, dinginnya lantai (karena nonton sambil tiduran di lantai), sampai mengenali gaya nurul sakit ,anak ini kalau sakit ternyata diem, diem abis dan kalaupun aku ngelucu paling senyum duuhhh manisnya adikku, tapi ngebeteinnya kalau sakit Manjaaa abezz.

Ketika kita memilih untuk berpisah dari rumah berarti kita harus menerima konsekuensinya termasuk menanggung semua penderitaan sendiri, jika masih single. Orang tua akan membantu sebatas yang ia mampu, tak bisa memaksa dan untuk mereka meladeni kita karena berbeda jarak dari kita. semangat dan advise darinya yang menjadi obat tambahan, bukan air gula yang dibuatkannya, tapi air gula buatan sendiri, ketika diriku harus ke WC untuk muntah bukan mamak yang melongok kekamar mandi tapi teman, hanya suara dari telfon dan kata dari sms yang menjadi resep tambahan selain dari obat yang diberikan dokter.